Terbit Pertama : 9 Desember 2016

Sembilan lembaga, baik lembaga pemerintah, swasta, dan lembaga swadaya masyarakat berdiskusi dalam sebuah pertemuan yang merupakan bagian dari rangkaian lokakarya lanskap berkelanjutan Jawa Tengah. Kesembilan lembaga ini adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tingkat I Jawa Tengah, Universitas Jenderal Soedirman, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pedesaan Provinsi Jawa Tengah, Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air, Kontak Tani Nelayan Andalan, Budi Mix Farming, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, Yayasan Jateng Berdikari, dan Business Watch Indonesia.

Pada lokakarya sebelumnya, para pemangku kepentingan memahami bahwa lanskap berkelanjutan perlu menjadi dasar dalam pengembangan pertanian Jawa Tengah, khususnya dalam rangka mewujudkan swasembada Jawa Tengah. Suatu lanskap mencakup aspek dan wilayah yang luas. Pengembangan lanskap berkelanjutan tidak dapat dilakukan oleh orang per orang atau lembaga per lembaga. Inisiatif ini memerlukan kerjasama dan koordinasi yang baik antar pihak.

Dari pemikiran inilah, muncul urgensi untuk dibentuknya sebuah platform yang menyatukan pemangku kepentingan utama dalam lanskap Jawa Tengah. Pertemuan yang diadakan pada tanggal 1 Desember 2016 di Semarang ini bertujuan membentuk platform  tersebut.

Pertemuan tersebut dibuka dengan pemaparan mengenai tujuan pertemuan, yang dilanjutkan dengan perkenalan masing-masing lembaga. Warsito, Staf Khusus Gubernur Jawa Tengah, memimpin curah pendapat dalam pertemuan ini. Hal-hal yang dibahas dalam curah pendapat ini di antaranya adalah mengenai target awal dan posisi platform dalam mendukung kerja pemerintah. Beberapa peserta juga mengusulkan supaya platform ini memiliki sebuah tim inti yang dapat mengarahkan dan mengawasi jalannya platform supaya tidak melenceng dari tujuan besar wadah ini.

Pertemuan ini kemudian menyepakati untuk membentuk sebuah wadah dengan nama sementara Sekretariat Pertanian Berkelanjutan. Kesembilan lembaga sepakat untuk menjadi dewan pengarah  bagi wadah ini, sedangkan struktur yang lebih lengkap akan dikembangkan pada lokakarya berikutnya. Kesembilan lembaga sepakat bahwa wadah ini akan mensinergikan semua program yang ada untuk mewujudkan lanskap berkelanjutan dan berkomitmen untuk menerapkan rencana yang dihasilkan oleh wadah ini di lembaga masing-masing.